Index» » » » » » Berbagai tahapan kesuksesan dalam berbisnis

Berbagai tahapan kesuksesan dalam berbisnis

Rabu, 18 Desember 2013

Ibarat membuat sebuah bangunan, mendirikan kerajaan bisnis tidak bisa dengan serta-merta, dan seketika. Butuh tahapan-tahapan yang harus dilalui sebelum bisnis tersebut berkembang dan menggurita. Dengan memahami tahapan-tahapan dalam berbisnis sebagaimana yang tersaji di bawah ini, mudah-mudahan perusahaan bisnis yang Anda impikan, kelak akan dapat berdiri dengan kokoh. Tahapan-tahapan tersebut adalah:  

Ide
Tahap pencarian ide adalah langkah awal ketika memulai bisnis. Ide bisnis itu sendiri bisa Anda dapatkan dari berbagai sumber informasi, mulai dari buku, majalah, internet, masukan dari teman, saran dari pebisnis senior, seminar, dan sebagainya.


Memulai Bisnis
Jika ide dan peluang bisnis sudah didapatkan, saatnya untuk memulai bisnis. Hal terpenting yang harus diingat di sini adalah: lakukan ACTION terlebih dahulu, dan jangan pernah takut untuk gagal. Pada tahap ini Anda harus terfokus pada aktifitas berjualan, melakukan promosi, mengubah calon pelanggan menjadi pelanggan, serta mengumpulkan dan mencari konsumen sebanyak-banyaknya.

Meningkatkan keuntungan
Setelah aktifitas yang tersebut pada tahap kedua sudah dilakukan, saatnya untuk fokus meningkatkan keuntungan bisnis. Anda harus melakukan berbagai strategi agar dapat memperbesar margin keuntungan, membuatlah konsumen lebih sering membeli, serta membuat konsumen membeli lebih banyak. Untuk dapat memiliki banyak strategi guna meningkatkan keuntungan, Anda harus terus belajar, dari siapa saja dan dari mana saja.

Membangun usaha
Sistem memberi dampak yang sangat signifikan bagi perkembangan bisnis yang Anda jalankan. Untuk itulah secara bertahap Anda harus mulai membangun sistem bisnis. Awali dengan membuat Standard Operating Procedure, membuat sistem proses order, penjualan, penggajian karyawan, buatlah tim manajemen,dan sebagainya. Dengan sistem yang terbangun baik, bisnis yang Anda jalankan nantinya akan memiliki roh yang mampu mengendalikan dirinya sendiri. Sehingga disaat Anda tidak ada, atau disaat bisnis tersebut Anda tinggalkan, dia akan tetap eksis, bahkan ada kemungkinan untuk berkembang lebih besar, karena yang menjadi penggerak bukan lagi personal pengelola bisnis, tapi system yang terbangun dalam bisnis tersebut. 

Pengembangan usaha
Tahap pengembangan hanya bisa dijalankan ketika sistem sudah terbangun. Pada tahap ini Anda harus memastikan bahwa merek Anda sudah terdaftar di Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual (Dirjen HKI). Proses pengembangan bisnis itu sendiri terdiri dari berbagai macam: cara seperti membuka cabang, membuka sistem kemitraan dengan pebisnis lain, membuka sistem waralaba atau franchise, mencari ide bisnis baru agar tetap bisa bertahan dan berkembang, dan sebagainya.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar